Gaji Fantastis Seorang Software Engineer: Antara Angka dan Realita

 

Struk gajinya 😄

Pertanyaan mengenai besaran gaji per bulan seringkali menjadi topik menarik, terutama di kalangan profesional muda. Baru-baru ini, Andrew, seorang Software Engineer berusia 28 tahun, membagikan pengalamannya yang cukup mencengangkan terkait peningkatan gajinya setelah pindah perusahaan. Dengan pengalaman kerja hampir 5 tahun, Andrew kini mengantongi gaji lebih dari Rp 61 juta per bulan.

Menurut Andrew, kenaikan gaji ini terbilang signifikan. "Tahun ini saya pindah perusahaan, naik gaji lumayan... sekarang gaji saya ada di angka 61 jutaan," ujarnya. 

Gaji fantastis ini didapatkannya sebagai seorang Software Engineer biasa, bukan pada posisi manajerial. Yang lebih menarik, pekerjaannya 100% remote, memberinya fleksibilitas untuk bekerja dari mana saja, baik itu dari rumah maupun dari kafe saat merasa jenuh.

Terlampir bukti mutasi rekening Andrew yang menunjukkan tanggal 4 September dengan nominal IDR 61,295,410.00 sebagai "SALARY AUG23" dari perusahaan di luar negeri.

Namun, di balik angka yang menggiurkan tersebut, Andrew mengaku merasakan fenomena yang cukup unik. 

Berbeda dengan saat pertama kali ia mendapatkan gaji dua digit yang membuatnya merasa bangga dan "berasa sultan", kenaikan gaji kali ini tidak memberikan euforia yang sama. 

"Anehnya saya enggak excited gaji naik, cuma merasa oh yaudah gitu aja," tuturnya.

Meski demikian, Andrew memiliki rencana keuangan yang matang. Dari gajinya tersebut, ia mampu menabung sekitar Rp 40 juta setiap bulannya. 

Impian terbesarnya adalah bisa membeli rumah secara tunai dalam waktu 2 hingga 3 tahun ke depan. "Orang tua saya enggak punya warisan apapun, jadi semuanya ya harus saya beli pakai uang hasil kerja sendiri," ungkap Andrew, menunjukkan determinasi dan kemandiriannya.

Kisah Andrew ini memberikan gambaran menarik tentang dinamika pasar kerja di bidang teknologi, khususnya bagi para Software Engineer. 

Gaji tinggi memang menjadi daya tarik, namun pada akhirnya, kepuasan dan tujuan finansial jangka panjanglah yang menjadi motivasi utama bagi banyak profesional. 

Fleksibilitas kerja remote juga menjadi nilai tambah yang semakin dicari, memungkinkan para pekerja untuk mencapai keseimbangan hidup yang lebih baik.